Thursday, November 13, 2008

Harga Minyak Terus Turun

Minyak turun ke level terendah Selama 21 Bulan Terakhir setelah data dari International Energy Agency (IEA) memberi sinyal melambatnya ekonomi akan memangkas permintaan minyak.

Harga minyak di New York Merchantile Exchange (NYMEX) untuk antaran bulan Desember ditransaksikan di US$ 55,95 per barel turun 21 sen pada pukul 11.14 am waktu London. Bahkan sebelumnya sempat jatuh US$ 1,49 (2,7 persen per barelnya yang merupakan posisi terendahnya sejak 30 Juni tahun lalu.
Prospek ekonomi makin memburuk, perkiraan permintaan minyak suram. “Semua ini membuat tekanan berat terhadap harga minyak, ujar Eugen Weinberg analis dari Commerzbank AG di Frankfurt.

IEA menurunkan perkiraan permintaan minyak untuk tahun 2009 dalam tiga bulanan yang merupakan terbesar dalam 12 tahun terakhir karena makin memburuknya ekonomi. Hal ini dipicu oleh memburuknya ekonomi Jerman yang merupakan salah satu negara besar dikawsan eropa mulai merasakan resesi, data persediaan minyak dan bahan bakar AS meningkat membuat minyak terus turun.

BLOOMBERG

No comments: